JAKARTA – Pemerintahan Indonesia sudah mengatakan bakalan memberi perangsang untuk mobil listrik buat meringankan warga dalam berganti ke kendaraan ramah lingkungan. Tapi, sebelumnya beli, berapakah daya rumah yang diperlukan untuk isi daya battery?
Sekedar info, waktu ini cuma ada dua brand mobil listrik yang dipastikan mendapat bantuan, ialah Hyundai Ioniq 5 dan Wuling Air ev. Ke-2 bentuk itu dapat isi daya battery di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) atau di rumah.
Tapi, berapakah daya yang diperlukan untuk isi daya battery mobil listrik apabila melaksanakan pengecasan di rumah? Untuk Wuling Air ev yang punyai semboyan Easy to Use, cuma butuh daya listrik 2.200 Watt.
Sementara Hyundai Ioniq 5 dibutuhkan daya listrik rumah sekurang-kurangnya 4.000 Watt cuma untuk mengecas mobil. Daya sebesar itu bisa isi daya battery hingga penuh waktu 17 jam.
DFSK menjadi produsen yang turut menyemarakkan pasar mobil listrik di Indonesia dengan luncurkan Gelora E pula dapat melaksanakan pengisian daya di rumah. PR & Alat Manager PT Sokonindo Automobile Achmad Rofiqi mengucapkan diperlukan daya besar kalau pengin mengecas di rumah.
Tiap-tiap pembelian mobil listrik benar-benar disarankan memasangkan home charging dengan penempatan daya anyar. Ini untuk meringankan PLN untuk mengoontrol peredaran kendaraan listrik di Indonesia.
Kampanye ini dilakukan untuk memajukan warga untuk berganti ke kendaraan ramah lingkungan. Itu dilakuakn dengan mendatangkan promosi harga ekslusif pasang anyar dan discount biaya listrik sebesar 30 % lewat home charging mulai jam 22.00 WIB sampai 05.00 WIB.
(CDV)
Content di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Wartawan Okezone.com tak ikut serta dalam materi conten ini.
