JAKARTA – Jelang periode angkutan lebaran 1444 H, bakal dilakukan perawatan landas picu (runway) di Bandara Halim Perdanakusuma sama sesuai dengan NOTAM A0782/23. Pemeliharaan runway dilaksanakan tanggal 22 – 28 Maret 2023 mulai jam 18.00 – 05.00 WIB.
Direktur Jenderal Perhubungan Udara, M. Kristi Endah Murni mengucapkan perawatan runway lapangan terbang Halim Perdanakusuma dilakukan buat penuhi sisi keselamatan penerbangan manfaat memberikan dukungan kelancaran angkutan udara lebaran 1444 Hijriah.
Pemeliharaan runway waktu enam hari ini rencananya bakal dilaksanakan tanggal 22 Maret dan diprediksi bakal usai di 28 Maret 2023, dengan waktu realisasi mulai jam 18.00 – 05.00 WIB. Waktu perawatan waktu enam hari itu bakal dievaluasi sama sesuai kepentingan.
“Waktu pelaksanaan pemeliharaan runway tersebut dikecualikan untuk penerbangan VVIP dan apabila terdapat penerbangan lain yang bersifat mendesak serta untuk dukungan kepada kepentingan negara,” katanya dalam info tercatat, Minggu (19/3/2023).
Kristi pun mengharap biar dilalukan pengaturan lebih-lebih dulu dengan Pangkalan TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma.
Baca Pun: Ketahui Rugi Beli Mobil Sisa Banjir
“Pemeliharaan runway ini tentunya berdampak pada beberapa penerbangan sehingga diperlukan pengaturan rotasi pesawat dan penanganan pelayanan penumpang yang optimal dan efisien,” ucapnya.
Buat diketahui, Bandara Halim Perdanakusuma masih tetap layani penerbangan di jurusan yang tak dilayani dari/ke Bandara Soekarno-Hatta (CGK) seperti Halim – Malang, Halim – Bengkulu, Halim- Ngloram, dan Halim – Yogyakarta.
Buat jurusan yang pun dilayani oleh Bandara Soekarno-Hatta jadi bakal dilakukan mitigasi berbentuk prosedur pengajuan extra flight buat menampung tambahan keinginan yang disebabkan oleh pemindahan penerbangan dari Bandara Halim Perdanakusuma ke Bandara Soekarno-Hatta.
Kristi mengatakan biar pengelola bandar udara dan pengelola navigasi penerbangan mesti perhatikan distribusi slots time biar tak jadi tambahan beban runway.
Selainnya itu Tubuh Upaya Angkutan Udara diminta selekasnya mengerjakan langkah-langkah berkaitan dengan perlakuan layanan penumpang yang sudah mempunyai ticket buat penerbangan terdampak, di antara lain :
a. Pengutaraan pernyataan selekasnya ke penumpang lewat beragam channel data.
b. Keputusan terpenuhinya keharusan kepada azaz pelindungan pembeli.
c. Memberinya keringanan buat pilihan pengembalian cost layanan angkutan udara secara penuh (full refund), pengagendaan ulangi penerbangan (reschedule), pemindahan penerbangan dari/ke CGK (reroute) tiada dikenakan cost sama sesuai aturan ketetapan perundang-undangan.
d. Memberikan laporan secara periodik ke Dirjen Perhubungan Udara berkaitan mitigasi perlakuan penumpang.
“Saya perintahkan agar semua operator penerbangan agar cepat dan tanggap melakukan penanganan pelayanan penumpang yang terdampak akibat pemeliharaan runway tersebut,” kata Kristi.
Content di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Wartawan Okezone.com tak ikut serta dalam materi conten ini.
