Uncategorized

5 Pebulu Tangkis Dunia dengan Backhand Smash Paling Memikat dan Artistik saat Ini, Nomor 1 Kevin Sanjaya!

5 pebulu tolak dunia dengan backhand smash sangat mengikat dan artistik saat ini menarik dikulik. Karena, perbuatan mereka waktu lakukan backhand smash terus sukses memetik decak terpesona dari masyarakat ramai.

Sebagai halnya diketahui, backhand smash sebagai salah satu tehnik paling sukar dalam bulu-bulu tolak. Pebulu tolak mesti dapat mengayunkan raket sekeras tenaga saat shuttlecock menuju ke daerahnya sambil memutar badan.

Tetapi, sejumlah pebulu tolak top dunia sukses lakukan tehnik ini dengan demikian canggih. Siapa saja? Berikut 5 pebulu tolak dunia dengan backhand smash sangat mengikat dan artistik saat ini.

5. Pearly Tan

Pearly Tan

Salah satu pebulu tolak dunia dengan backhand smash sangat mengikat dan artistik saat ini yaitu Pearly Tan. Dia sebagai pebulu tolak unggulan Malaysia di bagian double putri saat ini.

Pearly Tan yang berduet dengan Thinaah Muralitharan terus sukses menghidangkan performa canggih. Tak bimbang, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan pun sekarang tempati ranking ke-8 dunia.

Pearly Tan sendiri acapkali perlihatkan tehnik ciamiknya dalam lakukan backhand smash. Salah satunya dilakukan saat menantang double putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, di Sudirman Cup 2021.

Masa itu, Pearly Tan lakukan backhand smash saat menyongsong shuttlecock pukulan Apriyani. Dia dengan cepat berputar-putar dan lakukan backhand smash di depan net. Shuttlecock pun tak dapat dibendung musuh.

4. Loh Kean Yew

Loh Kean Yew

Setelah itu, ada Loh Kean Yew. Dia jadi unggulan Singapura di bagian tunggal putra. Kedahsyatan Loh Kean Yew sendiri telah tak butuh diragukan kembali lantaran dirinya sampai sukses jadi juara dunia di 2021.

Loh Kean Yew pun pula dahsyat dalam lakukan backhand smash. Lakhsya Sen (India) pernah jadi korbannya. Tindakan Loh Kean Yew memutar tubuh sambil lompat di depan net dan memukul keras shuttlecock membikin Sen tak memiliki daya buat mengembalikannya.

3. Lee Zii Jia

Lee ZIi Jia

Di barisan ketiga, ada Lee Zii Jia. Tunggal putra unggulan Malaysia ini acapkali lakukan backhand smash canggih dalam banyak kompetisi. Backhand smash Lee Zii Jia pun tambah canggih lantaran acapkali dilakukannya sekalian melonjak tinggi.

Salah satunya dilakukan Lee Zii Jia di Thailand Open 2022 waktu menantang wakil Indonesia, Shesar Hiren Rhustavito. Dia lakukan backhand smash sambil melonjak yang mematikan dan tepat.

2. Viktor Axelsen

(*5*)

Lalu, ada Viktor Axelsen. Kehebatannya di dunia bulu-bulu tolak memanglah telah tak butuh diragukan kembali. Kualitasnya yang luar biasa telah menghasilkan banyak sekali gelar juara berkelas

Saat ini, Viktor Axelsen pun jadi raja bulu-bulu tolak dunia. Pebulu tolak asal Denmark ini tengah tempati ranking 1 dunia.

Viktor Axelsen pun capak dalam lakukan backhand smash. Beberapa pebulu tolak top dunia pernah jadi korban pukulan keras backhand smash Axelsen. Salah satunya Chou Tien Chen di BWF World Tour Finals 2021. Axelsen lakukan backhand smash yang membikin Chou terpontang-panting.

Disamping Chou, tunggal putra bintang China, Shi Yuqi, pula pernah jadi korban ketajaman pukulan backhand smash Axelsen. Aksinya menghipnotis mata pirsawan.

1. Kevin Sanjaya Sukamuljo

Kevin Sanjaya Sukamuljo

Paling akhir, pebulu tolak dunia dengan backhand smash sangat mengikat dan artistik saat ini hadir dari Indonesia. Dia yaitu Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Duet Kevin dengan Marcus Fernaldi Gideon sukses memetik banyak aplaus dari masyarakat ramai dalam sejumlah tahun paling akhir. Karena, karena sangat dahsyat dan tangguhnya, mereka lama sekali duduk di pucuk ranking dunia.

Kevin sendiri dikenal mempunyai kedahsyatan dalam lakukan backhand smash. Dia pernah melakukannya waktu menantang wakil Korsel, Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae di Indonesia Open 2022. Masa itu, Kevin lakukan backhand smash mematikan di depan net hingga membikin musuh tak dapat kembalikan shuttlecock.

Conten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Reporter Okezone.com tak berperan dalam materi kontent ini.

3. Lee Zii Jia

Lee ZIi Jia

Di barisan ketiga, ada Lee Zii Jia. Tunggal putra unggulan Malaysia ini acapkali lakukan backhand smash canggih dalam banyak kompetisi. Backhand smash Lee Zii Jia pun tambah canggih lantaran acapkali dilakukannya sekalian melonjak tinggi.

Salah satunya dilakukan Lee Zii Jia di Thailand Open 2022 waktu menantang wakil Indonesia, Shesar Hiren Rhustavito. Dia lakukan backhand smash sambil melonjak yang mematikan dan tepat.

2. Viktor Axelsen

(*5*)

Lalu, ada Viktor Axelsen. Kehebatannya di dunia bulu-bulu tolak memanglah telah tak butuh diragukan kembali. Kualitasnya yang luar biasa telah menghasilkan banyak sekali gelar juara berkelas

Saat ini, Viktor Axelsen pun jadi raja bulu-bulu tolak dunia. Pebulu tolak asal Denmark ini tengah tempati ranking 1 dunia.

Viktor Axelsen pun capak dalam lakukan backhand smash. Beberapa pebulu tolak top dunia pernah jadi korban pukulan keras backhand smash Axelsen. Salah satunya Chou Tien Chen di BWF World Tour Finals 2021. Axelsen lakukan backhand smash yang membikin Chou terpontang-panting.

Disamping Chou, tunggal putra bintang China, Shi Yuqi, pula pernah jadi korban ketajaman pukulan backhand smash Axelsen. Aksinya menghipnotis mata pirsawan.

Conten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Reporter Okezone.com tak berperan dalam materi kontent ini.

1. Kevin Sanjaya Sukamuljo

Kevin Sanjaya Sukamuljo

Paling akhir, pebulu tolak dunia dengan backhand smash sangat mengikat dan artistik saat ini hadir dari Indonesia. Dia yaitu Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Duet Kevin dengan Marcus Fernaldi Gideon sukses memetik banyak aplaus dari masyarakat ramai dalam sejumlah tahun paling akhir. Karena, karena sangat dahsyat dan tangguhnya, mereka lama sekali duduk di pucuk ranking dunia.

Kevin sendiri dikenal mempunyai kedahsyatan dalam lakukan backhand smash. Dia pernah melakukannya waktu menantang wakil Korsel, Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae di Indonesia Open 2022. Masa itu, Kevin lakukan backhand smash mematikan di depan net hingga membikin musuh tak dapat kembalikan shuttlecock.

(dji)

Conten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Reporter Okezone.com tak berperan dalam materi kontent ini.

MEMBONGKAR ritus aneh dan strategi kotor pebulu tolak double putra India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, sampai gapai juara bakal dikaji Okezone. Pasalnya, strategi ini acapkali dilakukannya sampai jadi sorotan.

Ya, Rankireddy/Shetty sekarang jadi unggulan India di bagian double putra. Mereka selalu beradu di tingkat tinggi sampai sekarang menempati rangking 6 di ranking BWF.

Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty

Beberapa gelar juara sudah sukses diraih duet Rankireddy/Shetty. Di antaranya, ada gelar juara Prancis Open 2022. Ini jadi perolehan terunggul Rankireddy/Shetty lantaran mereka anyar pertama kali menggapai gelar juara di tingkat Super 750.

Biarpun demikian, dalam beraksi, Rankireddy/Shetty acapkali memperoleh sorotan lantaran acapkali lakukan ritus aneh dan strategi kotor yang mengacau psikis lawannya buat menggapai kemenangan. Ritus aneh dan strategi kotor yang diartikan yaitu perbuatan bisik-bisik yang acapkali mereka lakukan dan pula rutinitas mendelay permainan.

Tindakan itu umumnya dilakukan Rankireddy/Shetty waktu mereka tengah ketinggalan atau musuh memperoleh momen buat menggapai banyak point. Melalui metode ini, fokus musuh kelihatan terusik maka dapat menghancurkan peluang menggapai kemenangan.

Salah satu perbuatan Rankireddy/Shetty dalam lakukan ritus aneh dan strategi kotor itu nampak dalam perjuangannya menggapai gelar juara Prancis Open 2022. Minimal, mereka lakukan metode itu dalam pertandingan perempatfinal, semi-final, sampai final Prancis Open 2022.

Di perempatfinal, bekas double putra nomor 1 dunia, Takuro Peruntungan/Yugo Kobayashi (Jepang), jadi korbannya. Mereka mengenai perbuatan “nakal” Rankireddy/Shetty waktu lagi sukses memburu ketertinggalannya. Salah satunya berlangsung di game pertama, dari ketinggalan 16-20, Peruntungan/Kobayashi sukses memburu jadi 21-21.

Seusai itu, perbuatan bisik-bisik dan mendelay kompetisi dengan benarkan status sepatu selalu dilakukan Rankireddy/Shetty. Focus Peruntungan/Kobayashi pun kelihatan terusik sampai mereka menelan kekalahan.

Hal itu pun dilakukan Rankireddy/Shetty di semi-final waktu menantang wakil Korea Selatan, Choi Sol Gyu/Kim Won Ho, sampai pada akhirnya menang. Di final, Lu Ching Yao/Yang Po Han (Taiwan) yang gantian jadi korban. Mereka kalah dengan score 13-21 dan 19-21.

Tindakan ini tak cuma dilakukan Rankireddy/Shetty di Prancis Open 2022 saja. Mereka pula melakukannya waktu melawaan wakil Indonesia, Mohammad Ahsan/Kevin Sanjaya Sukamuljo, di final Piala Thomas 2022.

Masa itu, Rankireddy/Shetty menghancurkan momen Ahsan/Kevin yang tinggal beberapa langkah kembali mengambil kemenangan. Karena, Ahsan/Kevin yang telah menang dengan score 21-18 di game pertama sukses capai game point di game ke-2 dengan posisi 20-18.

Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty

Rankireddy/Shetty yang dalam penekanan pun keluarkan jurus kotornya itu. Mereka acapkali berbisik-bisik dan tunda kompetisi. Akhirnya, Ahsan/Kevin kalah dengan score 21-23 di game ke-2.

Pertandingan pun dilanjutkan ke game ketiga. Di game ini, Ahsan/Kevin sebetulnya menggenggam kekangan permainan lantaran unggul dengan score 13-10. Tetapi, Rankireddy/Shetty balik lagi memperlancarkan aksinya. Bahkan juga, lantaran terlampau kerap tunda permainan, wasit hingga memberikan mereka kartu kuning. Indonesia pun pada akhirnya menelan kekalahan.

Tentunya, perbuatan Rankireddy/Shetty ini acapkali membikin jengkel dan kesal banyak pecinta bulu-bulu tolak. Tak bimbang, banyak sekali tanggapan kejengkelan yang disampaikan di medium sosial waktu Rankireddy/Shetty keluarkan aksinya itu dalam kompetisi.

“Siapa pun pemain, kalau ketemu dengan kedua pemain India ini hati-hati. Magic dan alasannya kuat,” kata @iswandibelilik.

(*1*) catat @fasyah.

Conten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Reporter Okezone.com tak berperan dalam materi kontent ini.

Back to top button