Ekonomi

Mobil Alphard yang Masuk Apron Bandara Soetta Punya Sri Mulyani?

JAKARTA – Mobil Alphard yang masuk ke apron Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) diduga mempunyai Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Mobil modern itu trending sebab masuk ke dalam apron Soetta dan memperoleh penjagaan dari petugas Bea Cukai.

Eks Komisaris PT Garuda Indonesia Tbk Peter Gontha mengklaim memperoleh pesan via WhatsApp yang terdapat bab pemilikan Alphard itu.

“Kemarin waktu saya posting mengenai mobil pejabat negara yang masuk ke Apron Bandara Soetta saya tidak tau kalau itu mobil SMI. Pagi ini 8 pesan WhatsApp masuk ke HP saya dan menginformasikan bahwa itu seorang Menteri, ditambah foto, mengatakan bahwa itu adalah Ibu Sri Mulyani,” sibak Peter lewat account Facebooknya, Sabtu (25/3/2023).

Dari pesan WhatsApp, lanjut Peter, Sri Mulyani mesti dijemput langsung di Apron Bandara dikarenakan dia dapat melaksanakan perjalanan kerja di gedung Bea Cukai.

Menurutnya, Sri Mulyani mestinya ikuti peraturan atau sistem dari kewenangan Bandara Soetta ialah PT Angkasa Pura II (Persero) atau AP II. Misalkan, memakai mobil yang udah disediakan faksi lapangan terbang.

“Ada yang kasih alasan beliau dijemput mobilnya karena langsung mau ke gedung Bea Cukai, ya ok dong periksa gudang Bea Cukai, tapikan ada prosedur yang harus dilalui, pakai mobil yang approve otoritas bandara secara resmi. Jangan otoritas juga kasih pengecualian lagi, ini kan untuk menjaga keamanan bandara dan pesawat yang parkir di sana,” tuturnya.

Baca Selengkapnya: Alphard Sakti Masuk Apron Bandara Soetta Diduga Punya Sri Mulyani

Conten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Wartawan Okezone.com tak tersangkut dalam materi conten ini.

Menurutnya, Sri Mulyani mestinya ikuti peraturan atau sistem dari kewenangan Bandara Soetta ialah PT Angkasa Pura II (Persero) atau AP II. Misalkan, memakai mobil yang udah disediakan faksi lapangan terbang.

“Ada yang kasih alasan beliau dijemput mobilnya karena langsung mau ke gedung Bea Cukai, ya ok dong periksa gudang Bea Cukai, tapikan ada prosedur yang harus dilalui, pakai mobil yang approve otoritas bandara secara resmi. Jangan otoritas juga kasih pengecualian lagi, ini kan untuk menjaga keamanan bandara dan pesawat yang parkir di sana,” tuturnya.

Baca Selengkapnya: Alphard Sakti Masuk Apron Bandara Soetta Diduga Punya Sri Mulyani

(kmj)

Conten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Wartawan Okezone.com tak tersangkut dalam materi conten ini.

JAKARTA – Populer mobil Alphard diduga punya Menteri Keuangan Sri Mulyani masuk apron Bandara Soetta. Pemerhati penerbangan Alvin Lie menyampaikan, area airside lapangan terbang (operasi udara) sebetulnya punyai aturan yang ketat.

Cuma orang yang punyai sertifikasi dan memperoleh ijin pribadi yang dapat masuk ke area itu.

“Untuk sisi udara ini sangat ketat peraturannya, hanya orang-orang yang memiliki sertifikat sudah terlatih dan mendapatkan sertifikasi dan izin yang boleh masuk ke airside,” sibak Alvin waktu dihubungi, Sabtu (25/3/2023).

Dikarenakan ketat, tak seluruhnya orang diperbolehkan masuk ke dalam airside. Alvin menyampaikan tamu pribadi pun mesti didampingi oleh petugas keamanan lapangan terbang dengan beberapa prosedur keselamatan.

Dia menyatakan area airside cukup beresiko buat keselamatan orang-orang tak menyimpan sertifikasi tetapi ada di tempat itu. Pasalnya, airside yakni tempat berlangsung gerakan pesawat terbang.

Dalam operasionalnya saja, banyak petugas mesti ikuti aturan tekhnis. Misalkan, radio komunikasi yang menyambungkan pengatur lalu lintasi udara dan lalu lintasi di airpon.

“Agar tidak membahayakan pesawat dan pergerakan pesawat juga tidak membahayakan motor/mobil,” kata dia.

Begitu pula mobil dan motor, faksi lapangan terbang batasi jumlah dan akses kendaraan motor dan mobil di airside. Alvin menyebutkan, operasional motor atau mobil/bus yakni kendaraan yang udah tercatat dan memiliki nomor pendaftaran buat bekerja.

“Jumlahnya dibatasi sesuai dengan kebutuhan agar tidak terjadi over atau jumlah yang berlebihan,” katanya.

Conten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Wartawan Okezone.com tak tersangkut dalam materi conten ini.

“Agar tidak membahayakan pesawat dan pergerakan pesawat juga tidak membahayakan motor/mobil,” kata dia.

Begitu pula mobil dan motor, faksi lapangan terbang batasi jumlah dan akses kendaraan motor dan mobil di airside. Alvin menyebutkan, operasional motor atau mobil/bus yakni kendaraan yang udah tercatat dan memiliki nomor pendaftaran buat bekerja.

“Jumlahnya dibatasi sesuai dengan kebutuhan agar tidak terjadi over atau jumlah yang berlebihan,” katanya.

(kmj)

Conten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Wartawan Okezone.com tak tersangkut dalam materi conten ini.

Back to top button