KEGIATAN susur Sungai Kapuas jadi saran buat turis baik lokal dan luar buat mengenali peradaban dan daya pikat Kota Pontianak, Kalimantan Barat. Saat ini ada kapal rekreasi yang dapat digunakan wisatawan buat nikmati sungai paling panjang di Indonesia ini.
“Kehadiran Kapal Wisata Tepian Senghie memberikan fasilitas susur sungai dengan lebih nyaman dan menarik. Kapal yang terbuat dari kayu berwarna coklat itu terdiri dua lantai, penumpang Kapal Tepian Senghie ini akan disuguhkan pemandangan dan kehidupan di tepian sungai dengan aktivitas warga di sepanjang sungai terpanjang di Indonesia ini,” kata Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono di Pontianak seperti dikutip dari ANTARA, Kamis (16/3/2023).
Sungai Kapuas, kata dia, sebagai gerak nadi kehidupan orang Kota Pontianak dan tak lepas dari peradaban sejak mulai abad dulu. Lebih-lebih Dermaga Senghie ini simpan banyak peristiwa jadi dermaga pertama yang ada di Kota Pontianak, jauh sebelumnya ada Dermaga Dwikora.
Ia mengharapkan hadirnya kapal rekreasi Perbatasan Senghie ini dapat jadi salah satu tempat orang atau turis yang bertandang ke Pontianak buat nikmati panorama dan situasi sejauh Sungai Kapuas. Ia mengutamakan pentingnya memprioritaskan keselamatan penumpang dengan siapkan perlengkapan safety.
“Saya lihat kapal ini sudah dilengkapi dengan peralatan safety sesuai SOP keselamatan angkutan air, ada life jacket dan pelampung karet serta peralatan lainnya,” ungkapnya.
Sejumlah tamu yang ditemuinya waktu bertandang ke Pontianak dan nikmati kecantikan Sungai Kapuas, mengungkap rasa puas dapat merasai situasi kehidupan Sungai Kapuas.
“Ketika mereka menikmati wisata menyusuri Sungai Kapuas, bagi mereka itu adalah pengalaman yang berkesan karena di daerah asal mereka tidak ada sungai sebesar dan sepanjang Sungai Kapuas,” katanya.
Buat itu, dia ajak banyak pelaksana upaya buat meningkatkan upaya di sektor pariwisata. Banyak kekuatan rekreasi di Pontianak yang dapat jadi daya ambil banyak turis khususnya dari luar Propinsi Kal-bar. Misalkan, tujuan penangkaran ikan arwana yang banyak dibudidayakan di perbatasan Sungai Kapuas.
“Saya yakin destinasi seperti itu akan menarik bagi wisatawan-wisatawan luar, mereka bisa melihat langsung bagaimana budidaya ikan arwana,” imbuhnya.
Ia mengemukakan apresiasinya terhadap pemilik Kapal Rekreasi Perbatasan Senghie, Ridwan, yang udah melakukan investasi buat mendatangkan tempat transportasi rekreasi susur sungai Kapuas.
Ridwan, Owner Kapal Rekreasi Perbatasan Senghie ceritakan awalan mula dirinya mengawali upaya layanan kapal rekreasi ini, sebab kecintaannya dapat Dermaga Senghie menjadi tempat sewaktu kecilnya menetap di seputar dermaga itu sampai saat ini. Diakuinya, Kapal Rekreasi Perbatasan Senghie ini benar-benar belum prima, masih banyak yang mesti dilengkapi.
“Namun ke depan akan kami lengkapi dengan sarana prasarana pendukung sehingga memberikan kenyamanan bagi penumpang yang menikmati keindahan Sungai Kapuas,” terangnya.
Ridwan menambah, dirinya memberanikan diri buat mengawali upaya siapkan kapal rekreasi sebab menyaksikan kekuatan Sungai Kapuas jadi tujuan pujaan banyak orang. Buat keamanan dan keamanan penumpang kapal, ia lengkapi perlengkapan keselamatan yang dibutuhkan.
“Kami berharap adanya kapal wisata ini bisa meningkatkan kunjungan wisatawan ke Kota Pontianak, khususnya destinasi wisata sungai yang menjadi andalan kita,” tutupnya.
Conten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Koresponden Okezone.com tak berperan dalam materi kontent ini.
