CERITA Mohammad Ahsan yang tak kira dapat menembus final All England 2023 meski tampil dengan situasi kurang sempurna dapat dibahas dalam artikel ini. Di acara All England 2023, di 14-19 Maret lalu, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan sukses menembus sesi final.
Walaupun sebenarnya Mohammad Ahsan sebutkan, dirinya berasa kurang sehat buat beraksi di invitasi super 1000 itu. Pasalnya, Ahsan menyampaikan, sebelumnya pergi ke Inggris situasi lutut kirinya telah lebam.
Dapat akan tetapi, ia masih coba main di All England 2023. Dengan situasi yang kurang sempurna itu, Ahsan sendiri sempat tak yakin dapat tampil sampai ke partai pucuk All England 2023.
Dan betul saja, di pada akhirnya pemain 35 tahun itu mesti menanggung derita cidera. Walau ia dapat menembus ke final.
“Sebelum berangkat (ke Inggris) sudah bengkak, tapi masih bisa ditahan. Pas di final kan mungkin udah capek terus ada salah gerak yang bikin sakit,” sibak Ahsan.
Ia pun tak menduga dapat menembus final All England 2023 dalam situasi kurang sempurna. Dirinya menyatakan hasil yang dicapai di All England 2023, serius di luar ekspektasinya.
“Ya memang di luar ekspektasi saya juga (bisa ke final dengan kondisi kurang prima),” lanjutnya.
Di segi lain, Ahsan berasa telah biasa dengan situasi yang kurang sempurna dan masih masih main. Menurut pemain lulusan PB Djarum itu, di umur yang telah tak muda kembali ini, cidera merupakan hal yang biasa baginya.
“Sebenarnya sudah sering (menahan sakit atau cedera). Mungkin kan dulu pinggang,” terang Ahsan.
“Tapi memang sudah umur-umur segini, saya rasa sudah harus bersahabat dengan cedera. Sakit sini sakit situ. Yaudah, jalanin aja sih sebenarnya,” imbuhnya.
Seperti diketahui, Ahsan waktu ini dinyatakan merasakan bengkak di lutut kirinya. Hal itu diderita Ahsan waktu menjalani pertandingan final All England 2023 bersama Hendra menentang rekanan senegara, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Di final, Ahsan/Hendra kalah dua gim. Itu susul situasi Ahsan yang tak fit dan mesti bertekuk lutut 17-21 dan 14-21 dari Fajar/Rian.
Conten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Reporter Okezone.com tak tersangkut dalam materi kontent ini.
“Sebenarnya sudah sering (menahan sakit atau cedera). Mungkin kan dulu pinggang,” terang Ahsan.
“Tapi memang sudah umur-umur segini, saya rasa sudah harus bersahabat dengan cedera. Sakit sini sakit situ. Yaudah, jalanin aja sih sebenarnya,” imbuhnya.
Seperti diketahui, Ahsan waktu ini dinyatakan merasakan bengkak di lutut kirinya. Hal itu diderita Ahsan waktu menjalani pertandingan final All England 2023 bersama Hendra menentang rekanan senegara, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Di final, Ahsan/Hendra kalah dua gim. Itu susul situasi Ahsan yang tak fit dan mesti bertekuk lutut 17-21 dan 14-21 dari Fajar/Rian.
(HTE)
Conten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Reporter Okezone.com tak tersangkut dalam materi kontent ini.
MOHAMMAD Ahsan sibak kondisinya sehabis dibekap cidera di final All England 2023. Ia menyampaikan tim dokter masih memintanya buat istirahat sekalian therapy, supaya dapat selekasnya pulih dan kembali ke lapangan.
“Alhamdulillah sudah mulai mendingan. Bengkaknya sudah mulai berkurang, tapi dokter menyarankan untuk istirahat sama terapi dulu,” ujar Ahsan pada MNC Portal Indonesia.
“Sementara ini diminta istirahat dahulu,” jelas pemain 35 tahun tersebut.
Lebih lanjut, Ahsan mengaku bengkak pada lutut kirinya itu sudah terasa sebelum berangkat ke All England yang berlangsung di Birmingham, Inggris pada 14-19 Maret 2023 lalu. Namun, rasa sakit itu akhirnya memuncak kala ia tampil hingga ke final.
“Saat sebelum pergi (ke Inggris) telah lebam, tapi masih dapat ditahan. Pas di final barangkali udah capek trus ada salah gerak yang membuat sakit,” lanjut Ahsan.
Sebelumnya, Ahsan sendiri harus dibantu dengan kursi roda usai menjalani lagi final All England 2023, termasuk di bandara saat hendak pulang ke Jakarta. Di final All England 2023, pasangan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan bersua Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Di tengah laga, cedera Ahsan pun kambuh. Sang wasit memintanya untuk retired, meninggalkan lapangan.
Akan tetapi, Ahsan tetap memaksa untuk bermain. Ia memilih menyelesaikan pertandingan ketimbang harus retired. Singkatnya, Ahsan/Hendra kalah dari Fajar/Rian dengan skor 17-21 dan 14-21 di final All England 2023.
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.
Di tengah laga, cedera Ahsan pun kambuh. Sang wasit memintanya untuk retired, meninggalkan lapangan.
Akan tetapi, Ahsan tetap memaksa untuk bermain. Ia memilih menyelesaikan pertandingan ketimbang harus retired. Singkatnya, Ahsan/Hendra kalah dari Fajar/Rian dengan skor 17-21 dan 14-21 di final All England 2023.
(HTE)
Conten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Reporter Okezone.com tak tersangkut dalam materi kontent ini.